Posts

EQ, Sebuah nama untuk Kecerdasan Otak

Emosi dan akal merupakan dua bagian dari satu kesatuan. Keduanya bagaikan dua sisi mata uang yang saling berpengaruh. Maka dari itu, lahirlah sebuah istilah bernama Emotional Quotients (EQ). EQ adalah ukuran standar kecerdasan otak, atau Intelligence Quotients (IQ). IQ dan EQ adalah dua sumber daya yang bertautan; tanpa yang satu, maka yang lain akan menjadi tidak sempurna dan tidak efektif. IQ tanpa EQ dapat membuat kita berhasil meraih nilai A dalam ujian, akan tetapi tidak akan membuat kita berhasil dalam kehidupan. Wilayah EQ adalah hubungan pribadi dan antarpribadi.. EQ menyangkut harga diri, kesadaran diri, kepekaan social, dan kemampuan adaptasi sosial yang kita miliki. Bila EQ kita tinggi maka kita mampu memahami berbagai perasaan secara mendalam ketika perasaan-perasaan tersebut muncul, sehingga kita akan benar-benar memahami siapa diri kita sebenarnya. Dengan menjaga jalur-jalur komunikasi untuk tetap terbuka. EQ berperan penting di tempat kerja, dalam keluarga, masyaraka...

Analisis Manajemen Proyek

Definisi Analisis manajemen proyek adalah sebuah kajian tentang suatu usulan proyek sebelum proyek tersebut berjalan. Wewenang dari analisis ini biasanya berada di tangan manajer proyek. Dari definisi yang dikemukakan pada paragraf pertama tersebut, maka kita dapat kemukakan di sini bahwa analisis manajemen proyek menjadi unsur yang vital yang harus dilakukan oleh para pelaku proyek, serta pihak-pihak yang terlibat dalam proyek dimaksud, dengan tujuan untuk mengetahui tingkat kelayakan, validitas, logika, keamanan, dan keberhasilan proyek yang sedang diperjuangkan. Analisis manajemen proyek melibatkan banyak pihak baik secara langsung maupun tidak langsung. Singkatnya, semua elemen yang sekiranya terlibat di dalam proyek, harus dimasukkan ke dalam pertimbangan dan memerlukan kajian satu per satu secara cermat. Fungsi Analisis manajemen proyek berfungsi untuk: (1) menganalisis aspek-aspek yang akan mempengaruhi keberhasilan atau kegagalan suatu proyek yang diusulkan; (2...

Education System in Bosnia and Herzegovina

Authors: Adila Pasalic-Kreso, Department of Education, Faculty of Philosophy, Sarajevo The educational system in Bosnia-Herzegovina (BiH) is at one of its most important turning points. Like most post-socialist countries, BiH is going through a transition process. Education as one of the most suceptible subsystems in every society, suffered not only from physical destruction, but also from political, ideological, and nationalist pressure compounded by the war. Although education is regulated by law, FBiH often runs into many dilemmas and obstacles in implementing its education policies. One dilemma concerns the question of whether to organize the public education system into special national schools with separate curricula. There is still political abuse of education at the national level that skillfully avoids each attempt toward sincere democratization and respect for cultural differences in the education system. Because political and nationalist ideology dominates education, there a...

IT use in supporting TQM initiatives

Researchers: Cristobal Sanchez-Rodriguez Frank W. Dewhurst Angel Rafael Martinez-Lorente This study examined the use of IT to support TQM initiatives and their contribution to operational and quality performance in the manufacturing sector of Spain and provides a step towards understanding how IT and TQM jointly add value to manufacturing firms. Since, organizations use a variety of approaches and practices to remain competitive, identifying practices that positively impact on performance allows organizations to more effectively manage their scarce resources. The relative strength and significance of the structural model coefficients are instructive in understanding the positive effects of the use of IT in TQM on performance. Five of the seven uses of IT to support TQM factors were found to be significantly and positively related to operational performance. This suggests that managers who focus on improving operational performance measures (i.e. reduced unit production cost, faster del...

Performance measurement of German public sectors

BAHASA INDONESIA Judul: Performance measurement in the public sector: the German experience Peneliti: Dorothea Greiling Tahun: 2005 Tujuan: Untuk mengetahui penggunaan ukuran kinerja pada sektor pemerintahan negara Jerman. Untuk mengevaluasi gaya penilaian kinerja dan memberikan rekomendasi demi penyempurnaan ukuran kinerja pada sektor pemerintahan/publik. Metode: Setelah mengamati tujuan yang hendak dituju oleh manajemen pemerintahan yang baru terbentuk, berdasarkan kajian teori yang telah ada sebelumnya, maka dilakukanlah pengamatan terhadap gaya ukuran kinerja di sektor publik negara Jerman. Evaluasi dilakukan berdasarkan tujuan yang hendak dicapai. Hasil: Sektor publik negara Jerman dapat dikatakan memulai start yang lambat dalam mengukur kinerjanya. Ukuran kinerja yang potensial belum dapat tercapai secara optimal karena keterlambatan pemerintah negara tersebut dalam menjalankan metode pengukuran ini. Keterbatasan: Perlu ada penelitian yang membahas biaya transaksi...

Analisis komposisi kimia pada ikan

Analisis proksimat komposisi lemak pada ikan dapat dilakukan menggunakan metode-metode standar analisis Food Savety Regulation of Japan (Yamaji dan Sekiguchi, 1991). Kandungan air diukur melalui proses pengeringan menggunakan oven pada suhu 105 derajat Celcius. Kandungan lemak mentah dihitung menggunakan metode Soxhlet dengan bantuan diethyl ether untuk ekstraksi. Kandungan protein mentah dihitung menggunakan metode Kjedahl dan dengan mengalikan kandungan protein dengan konstanta 6,25. Kandungan abu dihitung melalui proses pemanasan pada suhu 550 derajat Celcius. Untuk analisis kelas lemak, lemak mentah diamati dengan kromatografi kolom gel silika dan di-elusi dengan kloroform untuk lemak netral, dilanjutkan perlakuan menggunakan methanol untuk lemak kompleks. Campuran larutan eluent ini kemudian dipisahkan dengan alat evaporator berputar. Lemak yang dihasilkan kemudian dianalisis dengan kromatografi lapisan tipis melalui sistem solvent : n-heksana-ether-asam asetat (80:30:1, vol/vo...

Javanese Culture Dominance in Indonesian Business

Review of literatures Hofstede (1987), Kanungo and Mendoca (1996), and Schein (2004): Domination of a culture in a society gives birth to a significant effect on individual and business behaviours in the society where individual or business take place. Antlov (1994), Magnis-Suseno (1997), Mann (1996), Mulder (1994), Yudianti and Goodfellow (1997): Javanese culture has become dominant and therefore influenced the business behaviours of Indonesian people. Kanungo and Mendunca (1996: 109): Socio-cultural environment determines management beliefs, values, and assumptions of subordinates and work behavior as part of the organizational work culture. Hofstede (1982): The principles of conflict avoidance and common respect are manifested within the social life of Javanese people through a hierarchical status and collectivism. This manifestation can be seen in the environmental-social relationship in Indonesia, either in business organization or in governmental bodies. Mash and Goodfellow (1997...